Curhat Lara Kepada Lirih

Suatu malam Lara berbisik padaku...

Kapan ya Lara nggak sedih lagi? Lara capek. Lara ingin dicintai Lirih, Lara nggak ingin lagi memendam-mendam. Sakit rasanya melihat orang yang Lara cinta dekat dengan orang lain. Lara ingin jadi yang dekat dengan dia. Tapi entah kenapa Lara nggak pernah mampu jadi yang terpilih. Sampai kapan Lara begini?

Lara menyukai malam meski malam-malamnya selalu sepi. Kadang Lara menginginkan sedikit saja kegaduhan yang mengisi malam-malamnya. Entahlah, kadang ia cinta malam, kadang membencinya.
Lara sedih. Akan ketulusannya yang terabaikan. Yang ingin sekali ia berikan kepada seseorang. Namun ia bisu, bukan tak mampu bicara, raganya yang bisu. Ia seperti burung yang tak pernah berani untuk terbang, hanya bersembunyi dalam sangkar. Burung-burung lain datang menemaninya sebentar lalu pergi lagi. Lara tak tahu harus berbuat apa. Ia membenci dirinya yang hanya mampu terlihat indah diluar, di mata orang-orang yang memandangnya, tapi di dalam ia rapuh.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar