Andai Aku Seperti Sarah

Andai aku seperti Sarah, yang kulitnya putih bersih bak porselen.
Aku akan tebar pesona ke semua penduduk bumi supaya mereka tahu kulitku bagus. Jangan bilang aku berlebihan, sebagian besar remaja sepertiku pasti memilih ingin seperti dia.
Andai aku seperti Sarah, yang punya tubuh tinggi semampai.
Aku pasti sudah menjadi atlit voli internasional. Jangan bilang mimpiku terlalu tinggi, karna tanpa mimpi, orang seperti aku akan mati.
Andai aku seperti Sarah, yang senyumnya, aduh, manis sekali.
Aku akan tersenyum setiap hari, seremuk-remuknya hatiku, aku akan tetap tersenyum. Jangan bilang aku munafik, karna yang melihat senyumku nanti pasti ingin lagi dan lagi.
Hem, andai aku seperti Sarah...
Sayangnya aku tidak ingin seperti Sarah. Tanya pada orang-orang Eropa sana, betapa mereka berusaha mati-matian melakukan tanning di salon dan pantai hanya ingin mendapatkan kulit gelap. Sebab yang berkulit putih juga belum tentu lebih indah. Anggaplah yang putih secantik boneka Barbie, tetapi yang hitam secantik boneka Popi.
Sayangnya aku tidak ingin seperti Sarah. Karena bermain voli bersama teman-teman saat jam pelajaran olahraga juga melihat pria-pria keren bermain voli di taman yang sering kukunjungi setiap sore saja sudah cukup. Lagipula aku tidak mampu jadi sorotan jika masuk ajang Internasional.
Sayangnya aku tidak ingin seperti Sarah. Senyumku? Kata ibu, manis. Saat aku tersenyum semut-semut bertekuk lutut.
Setiap manusia diciptakan dengan segala kekurangan dan kelebihannya tersendiri. Dan aku cinta diriku Tuhan. Terima kasih atas semua berkah yang telah Kau berikan padaku hingga detik aku menghirup nafas ini. Aku tidak ingin seperti Sarah, berandai-andai saja boleh kan? Aku rasa semesta serempak mengangguk setuju dan tersenyum padaku.

(Tulisan ini terinspirasi dari tadi pagi satu ankot sama Sarah. Sarah itu salah satu teman sekolahku, kelas 3ts1, mungkin banyak yang tahu dan kenal sama dia. Hehe soalnya dia cantik sih, lucu lagi orangnya. Intinya, yla minta ijin ya Sar buat make namanya hehe. Senyum 5 jari :))

Tidak ada komentar:

Posting Komentar